دورية أكاديمية

KAJIAN EPIGRAFIS PRASASTI BABAHAN

التفاصيل البيبلوغرافية
العنوان: KAJIAN EPIGRAFIS PRASASTI BABAHAN
المؤلفون: Hedwi Prihatmoko
المصدر: Forum Arkeologi, Vol 29, Iss 3, Pp 117-136 (2017)
بيانات النشر: Balai Arkeologi Bali, 2017.
سنة النشر: 2017
المجموعة: LCC:Archaeology
LCC:History of Asia
مصطلحات موضوعية: epigrafi, prasasti babahan, ugrasena, wālaprabhu, pranata sosial., Archaeology, CC1-960, History of Asia, DS1-937
الوصف: Babahan inscriptions are not fully published until now. Historical data which were revealed from Babahan inscriptions are very limited. This research aims to reconstruct cultural history and reveal social institutions depicted in Babahan inscriptions in order to add historical data of ancient Bali. The data were collected through observation, such as physical attributes, material, amount of plates, amount of lines on every plate, type of letters, and type of languages, then continued with literature study. Analysis was done through transliteration, editing, and translation. Interpretation is presented descriptively by placing it in the context of ancient Bali history. The result of this research is that Babahan inscriptions could be grouped into two groups. Group one uses ancient Balinese letter and language which was issued by King Ugrasena. Group two uses ancient Javanese letter and language which was issued by King Wālaprabhu. The social institutions, depicted by Babahan inscriptions, are political and religious institutions. Political institution is depicted through the mentions of official positions in the government and social order in society. Religious institution is depicted through the mentions of official positions of religious leaders, sacred places, the idea of king leadership, and ṡapatha. Prasasti Babahan merupakan kelompok prasasti yang belum diterbitkan secara utuh. Data sejarah yang diungkapkan dari Prasasti Babahan masih sangat terbatas hingga saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan rekonstruksi sejarah kebudayaan dan mengungkapkan gambaran pranata sosial yang ada di dalamnya untuk melengkapi penyusunan sejarah Bali kuno. Pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan langsung terhadap unsur fisik, bahan, jumlah lempeng, jumlah baris tiap lempeng, jenis aksara, dan jenis bahasa, serta studi kepustakaan. Analisis dilakukan melalui alih aksara, penyuntingan prasasti, dan alih bahasa. Penafsiran disajikan secara deskriptif dengan menempatkannya di dalam konteks sejarah Bali kuno. Hasil penelitian ini adalah Prasasti Babahan merupakan prasasti sima yang terdiri dari dua kelompok. Kelompok I menggunakan aksara dan bahasa Bali kuno yang dikeluarkan oleh Raja Ugrasena, sedangkan kelompok II menggunakan aksara dan bahasa Jawa kuno yang dikeluarkan oleh Raja Wālaprabhu. Pranata sosial yang tampak dari Prasasti Babahan adalah pranata politik dan agama. Pranata politik digambarkan melalui penyebutan nama jabatan di pemerintahan dan tatanan sosial di masyarakat. Pranata agama digambarkan melalui penyebutan nama jabatan pemuka agama, tempat suci keagamaan, gagasan kepemimpinan raja, dan ṡapatha.
نوع الوثيقة: article
وصف الملف: electronic resource
اللغة: Indonesian
تدمد: 0854-3232
2527-6832
Relation: https://forumarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/fa/article/view/100; https://doaj.org/toc/0854-3232; https://doaj.org/toc/2527-6832
DOI: 10.24832/fa.v29i3.100
URL الوصول: https://doaj.org/article/d5f3e1427a054dd2923591de6e69d450
رقم الأكسشن: edsdoj.5f3e1427a054dd2923591de6e69d450
قاعدة البيانات: Directory of Open Access Journals
الوصف
تدمد:08543232
25276832
DOI:10.24832/fa.v29i3.100