دورية أكاديمية
Keberhasilan Ginogenesis Ikan Tawes (Barbonymus gonionotus Blkr.) pada Dua Dosis Iradiasi UV (λ 254 nm) dengan Kejut Panas 40 C
العنوان: | Keberhasilan Ginogenesis Ikan Tawes (Barbonymus gonionotus Blkr.) pada Dua Dosis Iradiasi UV (λ 254 nm) dengan Kejut Panas 40 C |
---|---|
المؤلفون: | Reni Apriyani, Suhestri Suryaningsih, Yulia Sistina |
المصدر: | Majalah Ilmiah Biologi Biosfera: A Scientific Journal, Vol 33, Iss 3, Pp 116-120 (2017) |
بيانات النشر: | Universitas Jenderal Soedirman, 2017. |
سنة النشر: | 2017 |
المجموعة: | LCC:Biology (General) LCC:General. Including nature conservation, geographical distribution |
مصطلحات موضوعية: | mitoginogenesis, ikan tawes (Barbonymus gonionotus Blkr.), iradiasi UV, kejut panas, larva abnormal, Biology (General), QH301-705.5, General. Including nature conservation, geographical distribution, QH1-199.5 |
الوصف: | Laporan ini memverifikasi keberhasilan protokol tiga tahap ginogenesis tawes melalui inaktivasi genom jantan dengan iradiasi ultra violet (UV), fertilisasinya, dilanjutkan diploidisasi zigot dengan kejut panas (400 C) selama 60 detik. Eksperimen Rancangan Acak Lengkap, tujuh perlakuan yaitu, kontrol positif (fertilisasi normal); kontrol negatif1 telur difertilisasi dengan milt encer yang di UV 1983,348 J/m2; kontrol negatif2 dosis iradiasinya 3966,96 J/m2; ginogenesis1 kontrol negatif1 lalu dikejut panas pada 10 menit pasca fertilisasi; ginogenesis2 ginogenesis1 beda waktu kejut pada 15 menit pasca fertilisasi; ginogenesis3 kontrol negatif2 lalu dikejut pada 10 menit pasca fertilisasi; dan ginogenesis4 ginogenesis3 beda waktu kejut pada 15 menit pasca fertilisasi. Materi gamet segar diperoleh dari induk yang diinduksi GnRH analog dan domperindon dosis 1,5 ml/kg bobot induk intramuskuler, 6-10 jam sebelumnya. Milt segar diencerkan 100 x dalam larutan Ringer. Data dianalisis dengan uji Anova, menggunakan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data fertilitas, data penetasan dan data kelangsungan hidup yang terbukti homogen (p>0,05), menunjukkan bahwa ketujuh perlakuan secara statistik fertilitas, penetasan, dan kelangsungan hidupnya tidak nyata (p>0,05) antar pelakuan. Data persentase morfologi larva abnormal tawes menunjukkan bahwa perlakuan yang dicobakan memberikan pengaruh yang sangat nyata (P |
نوع الوثيقة: | article |
وصف الملف: | electronic resource |
اللغة: | English Indonesian |
تدمد: | 0853-1625 2528-2050 |
Relation: | https://journal.bio.unsoed.ac.id/index.php/biosfera/article/view/346; https://doaj.org/toc/0853-1625; https://doaj.org/toc/2528-2050 |
DOI: | 10.20884/1.mib.2016.33.3.346 |
URL الوصول: | https://doaj.org/article/9da5928e1dd342949d8fe93a3823e849 |
رقم الأكسشن: | edsdoj.9da5928e1dd342949d8fe93a3823e849 |
قاعدة البيانات: | Directory of Open Access Journals |
تدمد: | 08531625 25282050 |
---|---|
DOI: | 10.20884/1.mib.2016.33.3.346 |